Sunday, October 13, 2013

Cigarette

Meski saya bukan perokok, tapi seneng klo merhatiin iklan rokok. Apalagi yg slogannya kemudian menjadi tren. Emang ada slogan iklan rokok yg ngga ngetren? Tim kreatif iklan rokok kini rata2 luar biasa. Ngga heran klo slogannya lalu menjadi bagian dari kosakata gaul. Sejak iklan produk rokok dilarang menampilkan produknya, tim kreatif perusahaan rokok berjuang mati2an bersaing kreativitas menghadirkan spirit merokok secara elegan dlm tayangan iklan mereka.

Slogan dibikin sekreatif mungkin sesuai dengan segmentasi pasar yang dibidik. U Mild, misalnya, sebagai salah satu leader di kelas SKM (sigaret kretek mesin) besutan PT HM Sampoerna Tbk dijaga betul pencitraannya dalam tayangan iklan. Ini mengingat, U Mild menyumbang penjualan terbesar dari total penjualan perseroan, disusul kemudian Sampoerna A lalu beberapa merk di kelas sigaret kretek tangan (SKT). Segmentasi U Mild adalah pria berusia 20-30an, eksekutif muda, aktif tapi woles, kreatif, hidupnya ngga monoton lantaran suka ngumpul dan bersosialisasi dg kawan. Tapi, sosialisasinya menghasilkan duit (unsur kreatif itu tadi). Spirit ini juga yang saya lihat tersirat dalam tayangan iklan U Mild versi Ngantor :

Senang itu pas lagi ngantor
Karena ngantor ngga harus di depan monitor
Ngantor asikan cuma berkolor
Lebih spesial lagi kalau pake telor
Ngantor ngga harus indoor
Ini baru ngantor
Ini baru cowok U Mild

Terlepas dari bener nggaknya penikmat U Mild adalah seperti yang dicitrakan dalam iklan, namun tayangan itu bisa juga diartikan sebagai upaya perseroan meng-create market seperti yang diharapkan. Perseroan berupaya menciptakan sense of belonging bahwa jika pria mengonsumsi U Mild maka Anda memang kategori pria dg nilai-nilai seperti yang U Mild citrakan dalam iklan.

No comments: