Monday, August 10, 2009

Sejengkal Waktu

Pastikan aku disini
Engkau disana
Tak usah lagi mendekat
Karena kita telah berbeda
Selamanya berbeda

Sampai kapanpun
di jalan ini aku berdiri
di jalan mana engkau memilih
Garis pembeda itu kian meruncing

Pastikan semua telah kau bawa pergi
Tak ada yg tersisa di langkah kemarin
dimana air hujan pernah menjadi saksi
dimana malam pernah bersorak girang
diantara ciuman syahdu
diantara jalan berliku di kaki bukit
yg membisikkan janji kesetiaan

Pastikan semua telah kau bawa pergi
Tak ada yg tersisa di langkah kemarin
dimana secangkir kopi hangat
selalu menemani kita
mengantar malam menjemput fajar
diantara puing-puing tawa
dan pelukkan hangat
pesan singkat manis penghantar tidur

Pastikan permadani itu telah kau bawa pergi
Permadani yg pernah kita naiki bersama
menyeberangi lautan rindu
Usang, lusuh, namun tetap mewangi

Setetes rindu itu pernah meresap
hingga ke pori-pori kulit ari

Aku juga akan pastikan...
semua telah kubawa pergi
Bingkai kerinduan waktu itu akan ku kubur
bersama ribuan detik yg kita lalui
bersama wewangian yg kau beri
tepat di ulang tahunku

Ah, sepertinya baru sejengkal waktu
kita memikul hari berdua
Namun terasa sesak napas ini
ketika jalan yg kita pilih tak lagi bisa sama

Aku ingin tetap disini
Engkau tetap angkuh disana
Berceloteh dg caramu
Memaksaku dg gayamu

Tapi aku... masih ingin
tetap begini... disini
Berseloroh lagu kerinduan
dengan caraku

No comments: