Friday, July 23, 2010

...and the scars are leaving...

Aku masih terjaga diantara waktu
hingga malam beranjak pergi
kuantar ia di dalam hening

Ah, rumah ini tinggallah sunyi
Sejak puing2 air mata,
yg kau titip setiap malam pada Tuhan
ikut kau bawa pergi berlalu

Tinggallah gaunmu yg usang,
yg pernah kutangisi,
kukemas pergi..
Kukubur bersama kepedihan

Waktu adalah sahabat terbaik
yang mampu mengikis luka ini

Ibu, aku tumbuh bersama ribuan malammu
Aku terlelap dalam doa tulusmu
Berselimut kasih sepanjang masa
Jika saja engkau disini
Mungkin kasihku kini tetaplah sepenggalah

Sekali lagi izinkan kubisikkan padamu
aku sangat menyayangimu
Kutitipkan pd Tuhan bersama lentera ini
tentang cinta yg sesungguhnya
tentang cinta ini tak pernah terucap
Sampai waktu memaksa perpisahan itu

(dedicated 2 my friend, Kum)

No comments: