Sembilan pilar
Menyangga penjuru kota
Datang atas nama kejutan
Empat tahun silam
Aku merajuk
Bergelut canda
di tiap sudut kota
di lelap itu
yang menancap di ujung pena
Empat tahun ini
Aku menjejak kaki
Di atas tanah sembilan pilar
Bukan di lelap yang lain
Di batas kesadaran
Aku teriak
Lelapku tak hadir
Tepat di pelupuk
Ujung penaku tak menari-nari
Karena aku ada
Karena aku benar datang
di Sembilan pilar itu!
No comments:
Post a Comment